Quantcast
Channel: Female Daily » Skin Care
Viewing all 1283 articles
Browse latest View live

3 Exfoliating Serum Lokal yang Harus Dicoba | Weekend Review

0
0

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

Eksfoliasi adalah langkah penting dalam perawatan kulit supaya sel-sel kulit mati tereliminasi. Weekend Review kali ini membahas 3 exfoliating serum buatan dalam negeri karena eksfoliasi nggak harus selalu pakai scrub, and yasss, i love local brands!

Saat remaja dulu, saya tahunya facial scrub bisa dipakai setiap hari biar kulit bersih optimal, apalagi di masa puber, ketika produksi minyak wajah lagi banyak-banyaknya. Tapi ternyata eksfoliasi itu nggak perlu setiap hari untuk meminimalkan iritasi pada kulit. Dan, setelah dewasa, senang rasanya bisa eksplor banyak produk skincare untuk eksfoliasi, nggak cuma scrub, tapi juga masker, exfoliating toner, dan exfoliating serum. Semakin senang lagi karena sekarang banyak brand lokal yang punya produknya.

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

Tiga exfoliating serum ini sudah saya coba semua dan masing-masing punya keunggulan tersendiri. Tapi, persamaan ketiganya adalah nggak bikin kulit kering! Kalau kamu rajin baca artikel FD pasti nggak asing dengan ketiga brand lokal ini. Yuk, simak!

1. Avoskin Miraculous Refining Serum

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

Saya suka banget dengan Avoskin PHTE, dan semua teman bilang serum ini bagus, jadi nggak ada alasan buat nggak mencobanya. Jujur saja awalnya saya pikir ini akan biasa saja, mengingat saya sudah punya serum kesayangan (brand luar) yang benar-benar cocok banget di saya dan sulit menemukan yang secocok itu, tapi ternyata dugaan saya salah. Exfoliating serum dari Avoskin ini adalah serum pertama dari brand lokal yang benar-benar kelihatan hasilnya di kulit saya.

Kandungan utamanya adalah 10% AHA dan 3% BHA, ditambah 2% Niacinamide dan Ceramide. Amazing combo! AHA dan BHA adalah senjata mengangkat sel-sel kulit mati yang menyumbat pori, sementara Niacinamide bagus sebagai anti-inflamasi dan mencerahkan, dan Ceramide pintar menjaga skin barrier kulit.

Selama saya pakai ini, kulit jadi lebih lembap, supple, terlihat cerah, terasa lebih kencang, dan jerawat jadi jarang banget muncul meskipun lagi PMS! Efeknya sudah terlihat di 2 minggu pemakaian, lho. Teksturnya mudah meresap dan nggak terasa lengket di kulit. Meskipun kandungan AHA-nya cukup tinggi, tapi nggak tingling, terasa perih atau  gatal di kulit, jadi saya rutin pakai setiap malam hari sebelum moisturizer. Kalau kamu baru pertama coba, saya sarankan pakai 3 kali dulu seminggu.

Avoskin Miraculous Refining Serum ini salah satu produk yang akan saya rekomendasikan kalau ada yang tanya, "Skincare lokal apa yang bagus banget hasilnya?".

2. MS Glow Peeling Serum

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

Pencinta bahan-bahan natural, ayo merapat! Exfoliating serum dari MS Glow ini terdiri manuka honey, yeast extract, keffir extract, soy amino acid, apple stem cell, dan citrulline. Semuanya bermanfaat untuk membantu menipiskan dark spot, bikin kulit kenyal dan segar, memperbaiki kerusakan kulit, mencegah komedo dan jerawat, serta bikin kulit lebih glowing.

Teksturnya sekilas terlihat kental seperti oil, tapi ternyata ringan banget dan langsung meresap. Punya sedikit aroma fermentasi yang mirip dengan wine, tapi nggak mengganggu. Saya pakainya di malam hari, seminggu 3 kali. Kulit jadi nggak pernah kelihatan kusam meski lagi letih banget dan kurang tidur. Tekstur kulit juga jadi halus banget.

Sayangnya ukurannya mungil, cuma 10 ml. Jadi kalau kamu cocok, pasti terasa cepat sekali habisnya. Kalau kamu baru mau coba pakai exfoliating serum dan masih ragu dengan kandungan acid, atau mau coba produk eksfoliasi yang tanpa AHA dan BHA, produk ini bisa dicoba.

3. Somethinc AHA BHA PHA Peeling Solution

OLYMPUS DIGITAL CAMERA  

Saya masih lebih suka dua serum lainnya dari Somethinc, yaitu Niacinamide dan Hyaluronic Acid, tapi tetap saja ini harus masuk dalam list. Kenapa? Karena exfoliating serum ini versi lokal The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution, tapi lebih ringan.

Teksturnya cair banget, seperti air. Lebih mirip tekstur toner atau essence daripada tekstur serum pada umumnya. Kalau dua serum di atas punya sedikit aroma, serum ini nggak ada aromanya sama sekali. Warnanya merah keunguan, mirip sekali dengan The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution, begitu pun komposisinya yang sama-sama memakai AHA dan BHA. Cara pakainya pun sama, dibubuhkan di kulit wajah yang kering selama 10 menit, kemudian dibilas.

Tapi, bedanya, konsentrasi AHA pada Somethinc jauh lebih rendah, hanya 3%. BHA-nya juga hanya 1%, dan menggunakan PHA 2%, sementara The Ordinary nggak pakai PHA. Saya sempat bingung sebenarnya, karena dengan konsentrasi acid yang nggak banyak, artinya produk Somethinc ini sangat lembut. Lalu, kenapa harus dibilas?

Kalau kandungan AHA-nya 30%, wajar saja The Ordinary menganjurkan untuk bilas, karena itu banyak sekali. Sementara exfoliating serum dari Somethinc ini AHA-nya cuma 3%, dan di kulit saya sebenarnya aman saja kalau nggak dibilas. Karena, saya pakai Avoskin Miraculous Refining Serum yang AHA-nya 10% saja kan nggak dibilas. Selisih 7% itu cukup banyak lho! Tapi saya berusaha mematuhi petunjuk pemakaian, jadi Somethinc ini tetap saya bilas. :D

Terlepas dari cara pakainya yang agak repot itu, serum ini langsung bikin wajah halus dan membersihkan pori-pori yang tersumbat. Biasanya setelah pakai ini, saya langsung pakai sheet mask atau hydrating toner untuk meringkas kembali pori-pori yang terbuka. Memang sih, dengan pemakaian 10 menit dan hanya 3 kali seminggu, efek serum ini tergolong mild dan hasilnya nggak terlalu signifikan untuk saya, tapi sepertinya akan bagus buat buat pemula. Kalau kamu belum pernah pakai acid serum, saya rekomendasikan Somethinc AHA BHA PHA Peeling Solution ini sebagai starter product. Apalagi kalau kamu punya kulit oily atau menyukai produk skincare yang nggak lengket.

Nah, gimana? Adakah salah satu dari produk di atas yang kamu suka juga? Jangan lupa untuk selalu pakai sunscreen di pagi hari ya, karena kulit yang rutin dieksfoliasi dengan exfoliating serum akan lebih photosensitive atau peka terhadap matahari,

The post 3 Exfoliating Serum Lokal yang Harus Dicoba | Weekend Review appeared first on Female Daily.


Panduan Soal Kapan Skincare Sudah Kadaluarsa

0
0

Ini yang Menjadi Alasan Cewek Korea Pakai Skincare Berlapis-lapis

Kamu tahu nggak sih kapan skincare sudah kadaluarsa, dan kapan saatnya kamu harus membuang perawatan kulit kamu? Baca terus untuk mengetahuinya.

Pastinya kita semua tahu dong kapan susu ready to drink yang kamu minum akan tak layak minum lagi alias kadaluarsa, atau kapan mie instan tak layak dimakan lagi? Tanggal kadaluarsa produk tersebut gampang banget kamu kenali dari kemasannya. Kalau bicara soal perawatan kulit, kadang sedikit tricky mengetahui kapan skincare sudah kadaluarsa dan telah berubah kondisinya.

Nggak hanya produk tertentu aja yang kehilangan kemanjurannya dari waktu ke waktu, misalnya ya pada beberapa produk seperti SPF dan anti-aging moisturizers, kalau kamu tetap memakainya saat sudah kadaluarsa ini dapat menyebabkan bahaya jangka panjang. Itu sebabnya penting banget nih untuk mengetahui masa pakai produk skincare yang kamu kenakan setiap harinya itu.

SKINCARE SHELFIE 2 - 642

Tanggal kadaluarsa

Produk seperti sunscreen cenderung memiliki tanggal kadaluarsa yang tercetak di bagian bawah atau di area dekat tutupnya. Tanggal ini adalah periode hingga kapan produk tersebut bakal efektif dipakai.

Nah, gimana dong kalau skincare yang kamu pakai nggak punya tanggal kadaluarsa atau PAO (Product After Opening) -- cek pembahasan FD di artikel ini -- atau saat kamu nggak bisa ingat kapan terakhir membukanya. Tenang, ada beberapa tanda penting yang kamu kamu temukan untuk memastikan kamu tetap menggunakan produk yang terbaru dan terpenting, masih tergolong aman di kulit!

Vani-Sagita-Covermark-Treatment-Cleansing-Oil-Review-5

Oil-based cleanser

Bisa dibilang, minyak adalah tempat yang dibenci bakteri, karena bakteri akan sulit bertumbuh dan berkembang di dalam minyak. Namun, oil cleanser khususnya dengan bertekstur balm atau yang mengharuskan kamu untuk membuka jar untuk mengambil produknya, bisa teroksidasi lho. Apalagi kalau kamu membukanya dalam waktu lama. Oleh sebab itu, cek kembali oil cleanser kamu jika terjadi perubahan tekstur ataupun aroma. Kamu bisa juga mengaduknya untuk lebih memastikan lagi. Nah, pas kalau kamu berencana ke Jakarta X Beauty 2019 nanti, saran saya temukan produk oil based cleanser dengan kemasan botol pump untuk mempertahankan kesegaran. Kalau kamu gunakan sesuai kebutuhan, akan habis dalam 2-3 bulan.

Baca Juga: Double Cleasing Bikin Breakout?

Facial Wash

Water-based cleanser

Kebalikan dari oil based, bakteri jauh lebih bahagia di lingkungan yang berair. Jadi penting untuk menggunakan pembersih berbahan dasar air dengan cepat setelah pembukaan — maksimum 6-8 bulan. Meski begitu, foaming wash yang mengandung asam seperti glycolic atau salicylic acid memiliki umur simpan yang sedikit lebih lama, karena bakteri dan asam memang tidak bersahabat.

 

Vitamin C

Kamu pasti udah pada tahu: Vitamin C adalah antioksidan yang paling kuat. Serum yang dilengkapi dengan bahan ini dapat membantu bikin kulit jadi lebih cerah, menghaluskan garis-garis halus, dan pelan-pelan membantu menyembuhkan jaringan bekas luka. Sebaiknya, vitamin C harus selalu dikemas dalam botol gelap serta menerima paparan oksigen yang minimal — oleh sebab itu ia harus tutup selalu ditutup rapat-rapat.

serum-vitamin-c-jerawat-1

Penting untuk kamu tahua nih, serum vitamin C yang murni dan potent biasanya berwarna lebih jernih. Saat kamu mulai melihat serum mengarah ke warna cokelat atau oranye, maka ini adalah tanda untuk tak memakainya lagi. Warna tersebut berarti ascorbic acid (vitamin C) telah teroksidasi, dan nggak lagi memiliki kekuatan antioksidan.

Baca juga: Serum Vitamin C Bikin Jerawatan? Ini Sebabnya!

Pelembab

Aturan membuang produk pelembab dan krim mata adalah setelah 1 tahun produk dibuka. Namun akan sedikit lebih tricky nih untuk pelembab dalam kemasan botol. Ini disebabkan banyaknya oksigen yang dapat masuk ke dalam produk tersebut dan mendorong pertumbuhan bakteri. Oleh karena itu disarankan untuk nggak memakainya lagi setelah enam bulan. Untuk masa pakai lebih lama, carilah pelembab dalam kemasan pompa higienis, dan simpan krim mata yang dikemas di botol kecil ke dalam lemari es.

sunscreen for oily skin (2)

SPF

Aturan kapan masa kadaluarsa dari SPF adalah per botolnya harus digunakan per musim dalam 1 tahun. Walaupun ia memiliki tanggal kadaluarsa, namun kalau kamu masih  memiliki banyak sisa sunscreen di dalam kemasan mendekati tanggal kadaluarsanya, ini berarti kamu nggak mengaplikasikan dalam jumlah yang seharusnya ke wajah, lho. FYI, menurut American Academy of Dermatology, kamu harus menggunakan setidaknya satu sendok teh SPF di wajah sendiri (belum termasuk leher). Kebanyakan orang nggak memakai sesuai jumlah yang wajar karena mereka nggak suka tekstur atau formulanya karena bisa mengacaukan makeup.

 Baca juga: Nggak Suka Rasa Lengket? Intip Cara Pakai Sunscreen Biar Nyaman!

Primer

Mengutip dari HuffPost pada wawancara dengan penata rias, Kari Bauce, primer wajah akan tak layak digunakan setelah satu tahun. Endapan yang lama membuat produk tak lagi berperforma baik dan cenderung membentuk partikel-partikel kecil ketika digunakan. Biasanya primer dengan tekstur matte memiliki umur yang sedikit lebih lama dibandingkan yang memiliki partikel shimmer.

Nah penting kan mengetahui soal kapan skincare kamu sudah kadaluarsa. Sekarang cek kembali, pasang mata dan hidung kamu terhadap perubahan tekstur, warna, bau produk, bahkan jika produk tersebut tiba-tiba menyebabkan kamu iritasi. Itu artinya sudah tiba saatnya untuk mengatakan "Selamat tinggal" pada skincare kamu.

The post Panduan Soal Kapan Skincare Sudah Kadaluarsa appeared first on Female Daily.

3 Produk untuk Kulit Berminyak dari Neutrogena

0
0

PRODUK UNTUK KULIT BERMINYAK

Dalam hampir 90 tahun berdirinya Neutrogena, Neutrogena telah mengembangkan produk-produk yang beragam, mulai dari skincare untuk perempuan, skincare untuk laki-laki, makeup, perawatan tubuh, juga perawatan rambut. Kulitmu berminyak? Tiga produk best-seller ini bisa diandalkan lho!

Neutrogena adalah top-of-mind untuk drugstore brand yang punya varian skincare lengkap dengan kualitas bagus dan harga terjangkau. Meski nggak ada di Indonesia, tapi, di era digital seperti sekarang, kamu bisa semakin mudah mendapatkannya. Coba deh ikut Jastip Malaysia atau Singapore! Untuk kamu yang memiliki kulit berminyak dan menyukai skincare routine yang minimalis, ini tiga produk yang bisa dicoba.

Neutrogena Ultra Light Cleansing Oil

NEUTROGENA ULTRA LIGHT CLEANSING OIL

 

Kalau kamu masih mencari cleansing oil dengan formula yang ringan, Neutrogena Ultra Light Cleansing Oil bisa jadi pilihan yang tepat untuk kulitmu. Selain formula yang ringan, cleansing oil ini juga non-comedogenic (yes, this is an important point for those with oily skin!). Kamu bisa menghemat penggunaan cleansing oil yang berisi 118ml ini karena dua pump saja sudah cukup untuk membersihkan seluruh wajah. Cleansing oil ini juga sudah di-review oleh salah satu member Female Daily di sini dan menurutnya, cleansing oil ini membuat kulitnya terasa bersih tanpa rasa perih, bahkan cleansing oil ini super efektif untuk membersihkan maskara yang memiliki formula waterproof dan smudgeproof.

 

Neutrogena Oil-Free Acne Stress Control Triple Action Toner

NEUTROGENA ACNE STRESS CONTROL TONER

Selain produksi minyak berlebih yang seringkali membuat kita selaku pemilik oily skin merasa kulit kita seperti tambang minyak, concern utama lainnya adalah kulit yang rentan akan jerawat. Nah, Neutrogena Oil-Free Acne Stress Control Triple Action Toner ini diklaim dapat mencegah jerawat muncul, mengurangi kadar minyak berlebih, dan memberikan efek soothing. Kandungan apa sih yang terdapat dalam toner ini? Tentu saja salicylic acid yang efektif untuk oil-control. Konsentrasinya nggak terlalu tinggi kok, hanya 2%, jadi masih cocok bagi kamu yang masih tergolong “virgin” dari bahan acid. Masih belum yakin? Yuk, pelajari sekilas tentang salycilic acid di sini.

 

Neutrogena Hydro Boost Water Gel

NEUTROGENA HYDRO BOOST WATER GEL

Personally, saya lebih menyukai lightweight moisturizer, tetapi mencari lightweight moisturizer yang cocok agak tricky bagi saya, because some are just too light. Sejak mengenal Neutrogena Hydro Boost Water Gel, saya merasa saya akhirnya menemukan the lightweight moisturizer. This product has become a personal favourite and I have finished two jars already. It works best when Neutrogena Hydro Boost Sleeping Mask is applied afterwards. Saat bangun pagi, kulit terasa plump dan lebih sehat. Moisturizer berbasis hyaluronic acid ini juga sudah banyak direview oleh member Female Daily dengan oily skin yang bisa kamu baca di sini. Fun fact: moisturizer ini juga masuk ke dalam drugstore skincare di bawah $20 terbaik versi Liah Yoo!

 

Punya rekomendasi produk skincare dari Neutrogena lainnya yang kamu mau rekomendasikan bagi para pemilik oily skin? Share di kolom comment dan jangan lupa tuliskan review dalam Female Daily app ya!

 

The post 3 Produk untuk Kulit Berminyak dari Neutrogena appeared first on Female Daily.

Review COSRX Light Fit Real Water Toner to Cream

0
0

ASIAN CLEAN SKIN

Sebelum peluncurannya, produk ini bahkan sudah ditunggu dan kemudian disambut dengan semangat oleh para beauty enthusiast. Kenapa semua penasaran? Karena dilihat dari namanya, produk ini memang terkesan intriguing.

When it comes to skincare, COSRX memang salah satu beauty brand dari Korea yang terdepan. Banyak banget beauty enthusiast yang menjadikan produk COSRX sebagai holy grail-nya, termasuk toner COSRX yang beragam dan bisa mengakomodasi skin type dengan skin concern yang berbeda-beda pula. COSRX Light Fit Real Water Toner to Cream merupakan salah satu inovasi baru dari COSRX yang penggunaannya bersifat versatile, sehingga bisa kamu sesuaikan dengan skin type kamu atau skin concern kamu.

COSRX LIGHT FIT REAL WATER TONER TO CREAM

Dengan kemasan yang minimalis dan sleek, COSRX Light Fit Real Water Toner to Cream saat ini hanya tersedia dalam satu ukuran, yaitu 130ml. Volumenya memang agak lebih sedikit daripada toner COSRX pada umumnya yang berukuran 150ml, tetapi tekstur produk ini pun berbeda dengan toner COSRX lainnya. Apabila toner COSRX lainnya memiliki tekstur cair seperti air, tekstur COSRX Light Fit Real Water Toner to Cream ini awalnya seperti transparent mousse gel yang kemudian berubah menjadi cair seperti air setelah dibaurkan. Menariknya lagi, pump yang terdapat pada kemasan adalah airless pump. Higienis? Sudah pasti. Easy to use? Itu juga. Namun, yang terpenting adalah pencegahan excessive exposure ke udara dengan adanya airless pump ini.

 

Baca juga: Cari Tahu Tentang 4 Produk COSRX Hydrium, Yuk!

Produk ini memiliki empat kandungan utama: air laut yang dapat memberikan efek soothing sekaligus memberikan hidrasi terhadap kulit; eksktrak buah sea buckthorn yang memiliki kandungan vitamin C dan E sebanyak 200 hingga 300 kali lipat buah apel; niacinamide yang dapat memperbaiki tekstur kulit juga efektif untuk mencerahkan kulit; dan sodium hyaluronate yang efektif dalam menghidrasi dan melembapkan kulit. COSRX merekomendasikan pemilik oily skin untuk menggunakan produk ini sebagai light moisturizer, sedangkan pemilik dry skin disarankan menggunakan produk ini sebagai hydrating toner.

 

Baca juga: 3 Sunscreen Nggak Lengket untuk Kulit Kombinasi

 

 

Meskipun saya memiliki oily skin, tetapi saya merasa produk ini terlalu light sebagai light moisturizer, sehingga saya masih membutuhkan moisturizer lainnya. Jadinya, sehari-hari saya memilih untuk mengaplikasikan produk ini sebagai hydrating toner saja dan sejauh ini saya menyukainya, karena teksturnya yang menurut saya mudah dibaurkan dan memberikan efek soothing. Sepertinya efek soothing bisa lebih terasa jika produk ini disimpan di dalam lemari es, sayangnya lemari es di kosan saya khusus untuk menyimpan makanan, sehingga tidak memungkinkan saya menyimpannya di lemari es hehehe. Di sisi lain, saya belum melihat hasil yang benar-benar ‘wah’ dari pemakaian produk ini setelah saya integrasikan ke dalam skincare routine saya. The best that I can say is that, yes, it does a good job in hydrating and soothing my skin, but in terms of fixing my skin texture or brightening my skin - not yet.

Sayangnya, produk ini tidak bisa direkomendasikan kepada pemilik kulit sensitif, karena adanya sedikit kandungan bergamot oil. Kalau kamu tidak yakin apakah kulit kamu akan bereaksi atau tidak terhadap bergamot oil, ada baiknya kamu melakukan patch test terlebih dahulu. Kalau belum tahu caranya melakukan patch test, pelajari di sini ya.

COSRX Light Fit Real Water Toner to Cream akan segera memasuki pasar Indonesia secara resmi. Namun, kalau kamu sudah tidak sabar mencobanya, kamu bisa membelinya melalui iHerb atau YesStyle yang merupakan authorized retailer COSRX dan menyediakan shipping ke Indonesia. 

Bagi kamu yang sudah mencoba COSRX Light Fit Real Water Toner to Cream, yuk review produknya di sini!

 

 

The post Review COSRX Light Fit Real Water Toner to Cream appeared first on Female Daily.

Tips Kecantikan Dari Zaman Nenek yang Bisa Dicoba!

0
0

rice for skin

Kamu pernah nggak, ngobrol sama nenek kamu mengenai tips-tips kecantikan zaman dulu? Di mana belum ada yang namanya exfoliating toner, hydrating toner, sheet mask, apalagi serum. Walaupun tanpa produk-produk tersebut, nenek kita dan teman-temannya masih bisa terlihat cantik, lho.

ASIAN GIRL WASHES FACE

Nah, kamu tahu nggak sih, bahwa ada banyak bahan dan tips yang menjadi rahasia kecantikan jaman nenek kita dulu? Mungkin kalau kamu bosan dengan rutinitas skincare kamu sekarang, tips kecantikan dari nenek kita dulu ini bisa kamu coba!

Membuat Masker Dari Bengkuang

YAM BEAN FOR SKIN

 

Tanaman yang masuk jenis umbi-umbian ini memang sudah lama terkenal menjadi bahan untuk produk kecantikan, terlebih yang berfungsi untuk whitening. Thanks to kandungan vitamin B dan vitamin C di dalamnya. Sehingga, jika kamu sedang fokus untuk mencerahkan kulit wajahmu, kamu bisa mencoba untuk memakai masker alami dari bengkuang atau juga disebut jicama, atau yam bean.

Kamu bisa mengupas bengkuang segar, kemudian parut dagingnya. Lalu, parutan ini bisa kamu campurkan sedikit dengan air mawar, dan dibubuhkan ke wajah. Diamkan sekitar 15-30 menit agar dapat meresap ke dalam kulit. Mudah, kan?

Penggunaan Kain Bertekstur Sebagai Scrub

RICE BENEFITS FOR SKIN

Zaman dulu, bagaimana ya mereka melakukan eksfoliasi pada kulit? Nah, walaupun belum ada exofliating toner ataupun scrub, perempuan jaman dulu melakukan eksfoliasi pada kulitnya menggunakan kain yang memiliki tekstur, misalnya handuk kecil yang lembut. 

Kain yang memiliki tekstur ini fungsinya untuk menggerus sel-sel kulit mati. Kamu dapat membasahi kain bertekstur dengan air (sedikit saja) terlebih dahulu, agar kain bisa lebih mudah digunakan. Lalu kainnya dapat langsung digunakan untuk menggosok bagian kulitmu, terutama yang banyak sel kulit matinya.

Alternatif lain, kamu juga bisa menggunakan beras tumbuk yang dicampur air atau susu segar sebagai scrub, lho.

Menuci Wajah Dengan Air Sirih

BETEL LEAVE

Siapa sih yang nggak tahu daun sirih? Tanaman asli dari Indonesia ini memang memiliki banyak khasiat karena daun sirih memiliki sifat anti-bakteri dan juga antiseptik. Kedua sifat tersebut bisa membantu kamu untuk mengatasi jerawat yang membandel. Baik itu di wajah, ataupun bagian tubuh lain seperti dada, ataupun punggung.

Caranya mudah banget. Kamu dapat menyiapkan beberapa lembar sirih (saya rekomendasikan sih sekitar 8 hingga 10 lembar ya), kemudian rebus ke dalam sekitar 1 liter air. Nah setelah mendidih, biarkan airnya mendingin dan kemudian langsung membasuh wajah dengan air rebusan sirih tersebut. Atau, kamu juga bisa mencelupkan handuk yang bersih ke dalam air rebusan sirih tersebut, kemudian usapkan ke wajah. Sama untuk bagian tubuh yang lain, kamu bisa melakukan cara yang sama, dan airnya digunakan untuk membasuh bagian tubuh tersebut.

Kamu juga bisa membuat masker dari 3-4 lembar daun sirih yang dihaluskan dan ditambahkan madu. Masker ini bermanfaat untuk menghaluskan kulit wajah dan meredakan jerawat.

Nggak cuma di Indonesia saja, daun sirih adalah resep kecantikan klasik di negara Asia lainnya seperti India dan Thailand.

Baca juga: Review Cactus N'Pure Aloe Vera Soothing Gel

Menebalkan Rambut Dengan Lidah Buaya

Spoonful of aloe vera el cut in cube.

Sewaktu saya kecil, nenek saya sering berkunjung ke rumah. Salah satu kegiatan beliau adalah menggosok kulit kepala saya dengan lidah buaya, biasanya sih dua kali seminggu. Kata beliau, lidah buaya bisa membantu rambut saya tumbuh lebih banyak, lebih lebat, dan kuat.

Nenek saya mengambil lidah buaya, kemudian beliau gosok daging lidah buaya tersebut ke kepala kulit saya. Setelah digosok ke kulit kepala, nenek saya memijat pelan kepala saya dan didiamkan sampai 15 menit. Baru setelah itu, saya disuruh keramas sekaligus mandi sore.

Khasiatnya tentu terasa saat saya tumbuh besar. Rambut saya lebih tebal dibanding saat saya kecil. Jika kamu belum mencoba tips ini dan sedang butuh menebalkan rambut, kamu bisa coba tips ini, lho. Memang sih aromanya nggak enak, tapi lidah buaya benar-benar bermanfaat buat rambut! Tentu saja kalau saat ini, kamu juga bisa menambahkan serum rambut yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan rambut.

Baca juga: 5 Pembersih Wajah dengan Kandungan Lidah Buaya

Nah, itu dia empat tips kecantikan yang bisa kita ambil dari jaman nenek kita dulu. Kalau kamu, sudah coba tips yang mana? Share di kolom komentar, yuk!

 

The post Tips Kecantikan Dari Zaman Nenek yang Bisa Dicoba! appeared first on Female Daily.

Tips Memilih Obat Jerawat di Apotek yang Aman untuk Kulit

0
0

67184514_6144910167601_5111262634179559424_n

Memilih obat jerawat yang murah tapi ampuh memang kadang susah-susah gampang. Saya punya trik yang bisa kamu coba supaya nggak salah beli produk acne treatment di apotek.

Ada beberapa merk obat jerawat over the counter (OTC) yang bisa kamu beli, dari mulai yang bentuknya salep sampai krim, dari spot treatment alias obat totol hingga yang bisa digunakan di seluruh wajah. Walaupun bisa dibeli tanpa resep dokter, tapi kita nggak bisa sembarangan pakai obat jerawat tanpa tahu fungsinya lho, bisa bisa jerawat yang ada malah tambah parah karena kulit kita nggak cocok dengan obat yang digunakan. Untuk menghindari efek samping obat jerawat pada kulit, berikut ini tips yang bisa kamu perhatikan saat akan membeli obatdi apotek!

Cari Tahu Kandungan Aktif pada Produk

Beda obat jerawat, beda pula kandungannya. Perbedaan ingredients pada tiap produk akan berpengaruh terhadap cara kerja obat dalam mengatasi jerawat. Misalnya kandungan Benzoyl Peroxide pada obat jerawat seperti Benzolac 2.5%, Benzolac-CL dan OXY 10 bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab jerawat, mengurangi peradangan, dan mengatasi pori-pori yang tersumbat agar tidak memunculkan jerawat baru. Kandungan lain pada obat jerawat adalah Salicylic Acid yang bisa membantu membersihkan pori-pori kulit dari penyebab jerawat, kandungan yang juga dikenal dengan nama BHA ini lebih cocok untuk pemilik kulit kering yang punya masalah jerawat akibat clogged-prone. Contoh produk obat jerawat di apotek dengan kandungan Salicylic Acid adalah Acnol Lotion/Gel, Verile Acne Gel, dan Wardah Acne Treatment Gel.

obat jerawat di apotik 1

Kandungan aktif selanjutnya yang umum digunakan pada obat jerawat OTC adalah Tretinoin atau yang juga dikenal dengan sebutan Retinoic Acid yang punya cara kerja serupa dengan Salicylic Acid dalam meluruhkan sel-sel kulit mati. Bedanya, Tretinoin juga mempengaruhi pertumbuhan sel-sel kulit dengan membantu pertumbuhan sel-sel kulit baru dan meningkatkan produksi kolagen. Produk dengan ingredients Trenioin yang bisa kamu beli apotik atau drugstore adalah Vitacid. Jenis-jenis bahan aktif lain yang bisa kamu temukan pada obat jerawat misalnya Azelaic Acid, Sulfur, Antibiotik, dan pilihan lainnya yang bisa kamu cek di artikel ini.

Pemilihan kandungan aktif sangat penting untuk penanganan jerawat yang tepat sasaran. Saya pernah mengalami jerawat parah tahun lalu dan iseng membeli obat jerawat Mediklin TR (yang berwarna oranye) tanpa baca-baca ingredient-nya terlebih dahulu. Setelah dipakai berbulan-bulan, jerawat saya sama sekali nggak ada perubahan. Ternyata saya baru tahu kalau Mediklin TR hanya mengandung Clindamycin Phospate, tanpa Tretinoin, sehingga lebih cocok digunakan untuk pencegahan jerawat dan untuk menangani jerawat ringan saja.

Pilih Dosis yang Paling Rendah

Yes, every active ingredients in OTC acne treatments come in different strengths. Contohnya produk Benzoyl Peroxide yang dimulai dari konsentrasi 2.5% hingga 10%, atau Salicylic Acid yang bisa dibeli dengan dosis mulai dari 0.5% hingga 2% sesuai kebutuhan. Biasanya, produk dengan dosis paling rendah bisa digunakan untuk jerawat yang cenderung ringan dan lebih aman digunakan untuk pemilik kulit kering atau sensitif.

Sementara, kandungan aktif dengan dosis tinggi bisa digunakan untuk jerawat yang cenderung sedang hingga berat. Tapi jika kamu belum pernah menggunakan obat jerawat sebelumnya, saya sarankan untuk coba dulu acne treatment dengan dosis paling rendah supaya kulit pun nggak kaget dengan kandungan bahan aktif yang baru kita pakaikan.

Perhatikan Cara Penggunaan Produk

Yang nggak kalah penting dari membaca kandungan aktif dan dosis obat jerawat adalah mengetahui cara penggunaan produknya. Beberapa obat jerawat bisa difungsikan hanya sebagai spot treatment, yakni digunakan hanya pada bagian jerawat saja, contohnya seperti produk Benzolac-CL, atau Sariayu Intensive Acne Care Lotion. Sementara ada pula acne treatment yang harus digunakan di seluruh wajah seperti Vitacid.

64884711_6141535453801_2385931178482860032_n

Nggak semua obat jerawat bisa menyembuhkan jerawat dalam hitungan hari, seperti Vitacid misalnya yang memerlukan waktu 2-3 bulan pemakaian untuk benar-benar bisa menghilangkan jerawat. Jadi kamu harus bisa menyesuaikan produk yang dibeli dan kemampuannya untuk mengatasi jerawat sesuai waktu penggunaan masing-masing produk.

Pada sebagian orang obat jerawat juga bisa menimbulkan efek samping seperti kulit yang menjadi kering, iritasi, hingga menjadi sensitif terhadap matahari. Dengan mengetahui kandungan aktif dan dosis yang tepat, dan memastikan cara penggunaan yang sesuai dengan anjuran, kamu bisa mengurangi efek samping yang nggak diinginkan dan penggunaan obat jerawat pun akan jauh lebih efektif.

 

Obat jerawat dari apotek yang jadi jagoanmu dalam mengatasi jerawat apa saja nih? Share di komentar yuk!

 

The post Tips Memilih Obat Jerawat di Apotek yang Aman untuk Kulit appeared first on Female Daily.

Review Rose All Day ALOE-HA | FD Early Access

0
0

RAD2(2)

Guys, masih inget kan sama FD Early Access?  Seneng banget bisa umumin kalo kali ini kita punya satu produk lagi buat di review duluan di Female Daily :D Di FD Early Access kali ini, saya mau cobain produk terbarunya Rose All Day yang bakalan launch ekslusif cuma di #JakartaXBeauty2019 tanggal 26-27 Juli besok, yaitu Skin By Rose : ALOE-HA! Yuk, kita coba bahas lebih detail!

RAD2

Kalo ngomongin soal makeup, banyak yang tahu kalau saya adalah penggemar The Realest Lightweight Foundation yang sudah jadi pilihan foundation saya sehari-hari.  Jadi, waktu saya lihat post Instagram @roseallday.co yang umumin kalau ini bakalan jadi skincare pertama Rose All Day dan akan launch di JxB nanti, saya beneran nggak sabar buat coba! Seneng karena akhirnya bisa coba, ini dia review tentang Skin By Rose : ALOE-HA menurut saya :

Packaging

Saya adalah tipe orang yang sangat menilai first impression sebuah produk dari packaging-nya.  Nah, soal packaging, Rose All Day bisa dibilang klop banget sama selera saya.  Packaging luar produk ini didesain minimalis seperti produk Rose All Day lainnya, dengan detail kecil tulisan “ Good skin starts here” yang dicetak dengan tulisan emboss. How I adore little details!  Karena menurut saya, kalau hal-hal kecil aja diperhatikan, gimana yang lainnya. Ya nggak? Sedangkan kalau produk ALOE-HA nya sendiri dikemas dalam bentuk tube yang transparan. Jadi, bikin nggak males lagi pake skincare berbahan aloe vera karena selama ini saya merasa banyak aloe vera gel ribet pengaplikasiannya.

RAD5

Nah, here’s one thing that I have to point out.  Waktu saya lihat post Instagram @roseallday.co yang umumin kalau produk ini akan segera launch, saya excited tapi juga sekaligus khawatir dengan aplikator tambahan yang ada di ujung tube.  Karena saya pikir ujungnya terbuat dari bahan sponge which I don’t like karena gampang banget kotor dan jadi tempat bakteri berkembang biak.  Tapi ternyata nggak lho!  Aplikatornya terbuat dari plastik yang bisa dicopot pasang kapan aja, jadi kita bisa cuci setiap setelah pemakaian.  Selain itu, di bagian twist-cap nya juga diberi stopper, supaya produknya nggak tumpah walaupun tube-nya nggak sengaja kepencet. So it’s travel-safe!

Produk ini dijual dalam ukuran 100ml dengan harga normal Rp 119.000 di website roseallday.co, dan marketplaces seperti Shopee dan Tokopedia. Kalian juga bisa jadi orang pertama yang cobain dengan offline purchase tanggal 26-28 Juli cuma di #JakartaXBeauty2019. Diskon 10% lho! Yay for discounts!

RAD4

Klaim dan Ingredients

 “ Hydrate, Soothe, and Smoothen.  Treat dry spells with this island breeze in a tube.”

Ini adalah klaim yang tertera di kemasannya.  Kandungan utamanya terdiri dari aloe vera, Hyaluronic acid, Cucumber, dan Algae Extract. Semua bahan utama yang dikandung produk ini  tujuannya sudah jelas yaitu hydration.  Produk ini bisa dipakai di bagian tubuh manapun yang menurut kita butuh extra hydration, baik di muka, badan, maupun di rambut.  Aloe vera memang sangat dikenal dengan efek soothing-nya yang bisa nyembuhin kulit memerah akibat terbakar matahari, dry patches di kulit, bisa juga di olesin ke rambut supaya lebih halus dan kasih efek ke rambut supaya tumbuh lebih tebal. Saya sendiri waktu masih kecil selalu pakai rambut pakai lidah buaya yang dipotong, dan nggak bohong, saya merasa rambut saya lebih tebal dibandingkan sebelumnya! Thank God for skincare nowadays, nggak usah ribet potong lidah buaya lagi! Selain itu, ada kandungan cucumber dan caffeine menarik buat saya.  Kedua ingredients ini udah terkenal untuk mengatasi puffy and tired eyes. 

Menurut saya produk ini cocok untuk dipakai oleh jenis kulit manapun.  Gel-nya berwarna bening, dan nggak ada aromanya sama sekali.  Kalau saya lihat dari ingredients-nya, nggak ada bahan-bahan yang bisa menimbulkan concern atau alergi seperti sulfat, alcohol, perfume, paraben, maupun phthalates. Plus, it’s cruelty free!  Tapi saya tetap rekomendasiin melakukan patch-test sebelum kamu menggunakan keseluruh tubuh atau wajah.

Tried and Tested

Picture34

Here’s a tip, ALOE-HA is better served chilled!  Akan jauh lebih enak kalau sebelum pemakaian, kamu lepas cooling-cap atau rounded-applicator ALOE-HA dan letakkan di skincare mini-fridge/kulkas kamu biar dingin.  Jadi waktu kamu pakai, langsung kasih efek soothing dan calming ke kulit.  Nggak cuma dingin, rounded-applicator ALOE-HA juga bisa kamu rendam di air hangat, buat kasih efek aloe yang menghangatkan.  Well, warm or chilled, just use it the way you like it!

RAD7

Saya aplikasikan ALOE-HA ini terutama di bawah mata karena kantong mata saya yang cukup gelap mirip dengan Kak Gyanda.  Unfortunately, masalah dark undereyes saya memang nggak bisa dihilangin karena ini udah faktor genetik.  But still, saya masih bisa rawat dong tentunya.  Saya tetap jaga supaya bawah mata saya nggak terlalu kelihatan lelah dan cape dengan kompres menggunakan ALOE-HA dingin sebelum saya tidur.  Sedikit kaget sih awal-awal karena saya nggak sengaja mengaplikasikannya terlalu dekat ke bagian bola mata, jadinya perih karena masuk ke mata.  Jadi, kalaupun kamu mau pakai di daerah undereye, hati-hati jangan sampai produknya masuk ke mata ya!

RAD6

Selain kompres mata, saya juga coba jadikan ALOE-HA ini sebagai sleeping mask.  Saya aplikasikan ke bagian-bagian tubuh saya yang kering seperti kutikula kuku, tangan dan kaki saya yang kering akibat terpapar AC setiap hari.  Setiap kali pengaplikasian ke bagian kulit, saya merasakan efek dingin, sekaligus ada efek mint-nya yang betul-betul membuat saya merasa relax.  Walau kata beberapa teman saya yang ikutan coba sih, nggak ada efek mint-nya, cuma cooling aja! ALOE-HA juga cepat menyerap dan nggak lengket di kulit.

Overall, I loved the whole experience!  Sudah bisa ngebayangin ini bakalan jadi rutinitas skincare saya setiap malam.   Kalau ditanya bakal repurchase ato nggak setelah ALOE-HA saya habis, it’s definitely going to be a yes! Great job Rose All Day! Jadi nggak sabar nunggu launch-nya di #JakartaXBeauty2019 nanti!

Gimana? Jadi tertarik nyoba nggak?

The post Review Rose All Day ALOE-HA | FD Early Access appeared first on Female Daily.

Minum Es Kopi Susu Setiap Hari, Apa Dampaknya terhadap Kulit?

0
0

Kopi susu

Menjamurnya es kopi susu kekinian tentu menjadi berita yang menyenangkan bagi para pecinta kopi yang membutuhkan daily dose of caffeine. Namun, kalau mengonsumsi es kopi susu setiap hari, berdampak terhadap kesehatan kulit nggak ya?

 Sama seperti beauty brand lokal yang berkembang pesat, kedai kopi lokal pun berkembang melesat. Dewasa ini, di tiap kota, bukan hanya kota besar, pasti ada kedai kopi lokal yang menjajakan es kopi susu kekinian sebagai produk utamanya. Peminatnya pun tidak kalah banyak, terutama dari kalangan mahasiswa dan pekerja yang merasa belum melek kalau belum ‘disuntik’ kafein. Saya pun mengakui bahwa saya membutuhkan segelas es kopi susu sebelum bisa produktif mengerjakan tugas di kantor sehari-hari, karena es kopi susu membuat mata saya ‘menyala’ hehe. Kadang, saat pekerjaan kantor terasa berat, saya bisa minum hingga dua gelas es kopi susu sampai dikomentari seorang rekan kerja, “Kuat juga ya lambung lo.” Berangkat dari celetukan ini, saya jadi tergerak untuk mencari tahu sebetulnya kebiasaan saya ini, selain berdampak pada pencernaan, ada dampaknya terhadap kulit atau tidak?

Baca juga: Elimination Diet Untuk Cari Penyebab Jerawat

 

Kopi susu

Perdebatan Baik Buruknya Kopi Untuk Kulit

Mengacu pada berbagai sumber yang saya baca, saya jadi tahu bahwa kandungan kafein dalam kopi sebetulnya merupakan sumber antioksidan yang juga memiliki fungsi anti-inflamasi sehingga sedikit banyak bisa membantu mengurangi inflamasi pada kulit yang disebabkan oleh jerawat. Namun, di satu sisi, kopi juga dapat memicu hormon stres seperti kortisol yang kemudian memicu tubuh untuk memproduksi insulin berlebih sehingga kulit pun turut memproduksi sebum berlebih dan inflamasi pada kulit ikut meningkat. Ini sama seperti dampak gula yang memiliki sifat inflamasi. Belum lagi adanya kandungan susu yang tinggi akan lemak. Kalau dikonsumsi setiap hari, definitely not a good combo for skin, apalagi kalau kulit kamu tergolong acne-prone.

Baca juga: Hasil Diet Gula Selama 3 Minggu Untuk Jerawat

This one is debatable, because I’ve read so many articles with contradicting perspectives, but coffee may be dehydrating your skin, just like alcohol. Kalau dipikir-pikir lagi, alangkah sayangnya jika sudah rutin mengaplikasikan hydrating products dalam skincare routine setiap hari, pagi dan malam, tetapi kulit malah dehidrasi karena konsumsi kopi yang berlebihan. Akan lebih baik apabila konsumsi kopi juga diimbangi dengan konsumsi air putih yang banyak agar kulit tetap terhidrasi.

kopi susu 2

Solusinya?

First of all, start by limiting daily coffee intake. For me, personally, it means a cup a day should be enough. Langkah selanjutnya, membatasi weekly coffee intake. Dari yang tadinya es kopi susu setiap hari, bisa menjadi tiga kali seminggu. Langkah selanjutnya, and this may be the hardest one, mengganti es kopi susu favorit menjadi es kopi hitam. Ucapkan selamat tinggal kepada susu dan gula yang tidak ramah terhadap kulit dan biasakan lidah terhadap es kopi hitam. Kalau sesekali ingin cheat karena kangen terhadap manisnya gula aren dan kentalnya susu, tidak apa-apa minum es kopi susu lagi, tetapi secukupnya saja.

Baca juga: Tips Mengatasi Kulit Dehidrasi

Makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari memang memiliki dampak yang besar terhadap kulit. Mungkin kamu juga pernah ditegur dokter kulit untuk menjaga asupan, selain rutin menjalankan skincare, agar kulit tetap terawat. Doktermu tidak salah, lho, karena perihal hubungan antara makanan yang kita konsumsi dan timbulnya jerawat pernah dibahas sebelumnya dalam Skincare 101 yang bisa kamu tonton  di sini. Kalau kamu pernah mencoba diet kopi atau makanan/minuman lainnya yang berdampak langsung pada kulit, share ceritamu di kolom comment yuk.

The post Minum Es Kopi Susu Setiap Hari, Apa Dampaknya terhadap Kulit? appeared first on Female Daily.


The Ordinary Luncurkan Best-Seller Products Dalam Ukuran Lebih Besar

0
0

ordinary

Yes, you read it right! Brand skincare asal Kanada ini akhirnya meluncurkan best-seller productsnya dalam ukuran lebih besar.

 

Siapa yang tidak kenal The Ordinary? Brand yang memiliki produk-produk skincare dengan harga affordable namun kualitas yang sangat bagus ini memiliki banyak penggemar, termasuk saya. Saya adalah pengguna The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% secara rutin dan sudah repurchase tiga kali. Sehingga saat mendengar berita ini, saya ikut excited.

Dikutip dari akun Instagram Deciem, perusahaan yang menaungi brand The Ordinary, produk yang akan diluncurkan dalam ukuran besar adalah Squalane Cleanser, Buffet, Niacinamide 10% + Zinc 1%, dan Hyaluronic Acid 2% + B5.

Baca juga: Alasan Orang Nggak Cocok Pakai The Ordinary

 

ordinary

 

Less is more- but also, more is more,” begitulah kutipan dari post Deciem pada akun Instagramnya, dan juga, “we’re hoping to produce fewer emissions by reducing the need for more frequent deliveries. We’ve also been able to offer a small saving on the price.” Bravo, The Ordinary! Selain juga lebih menghemat sampah untuk menjaga lingkungan, produk ukuran besar ini juga jatuhnya lebih hemat, lho.

Baca juga: Rekomendasi Produk The Ordinary Buat Jerawat

 

ordinary 2

Squalance Cleanser memiliki ukuran 150 ml yang dijual dengan harga CAD 19.90 atau sekitar Rp212.000,-, dan untuk ketiga serum lainnya, yaitu Buffet, Niacinamide 10% + Zinc 1%, dan Hyaluronic Acid 2% + B5 akan tersedia dalam ukuran 60 ml dengan harga yang berbeda-beda.

Baca juga: 7 Produk Hyaluronic Acid Buat Bikin Kulit Lebih Dewy

 

Buffet dijual dengan harga CAD 28.10 atau sekitar Rp299.000,- Niacinamide 10% + Zinc 1 % dijual dengan harga CAD 10.60 atau sekitar Rp113.000,- dan Hyaluronic Acid 2% + B5 dijual dengan harga CAD 12.20 atau sekitar Rp130.000,-. Masih affordable dong pastinya.

Produk-produk ukuran besar ini dapat dibeli di website Deciem langsung (www.deciem.com), dan dilansir dari site Allure, produk-produk ini akan tersedia di Sephora US pada bulan Agustus. Sedangkan untuk kita para penggemar di Indonesia, sebaiknya mulai rajin-rajin check di e-commerce kesayangan, ya. Siapa tahu ada penjual yang sudah mulai menyetok produk The Ordinary ukuran besar ini!

 

 

The post The Ordinary Luncurkan Best-Seller Products Dalam Ukuran Lebih Besar appeared first on Female Daily.

Rekomendasi Serum Wajah yang Cocok untuk Jenis Kulit Kamu

0
0

daily-skincare-routine-final2-c7d9bf8a62634e34b7430ccd9c6c68f0

Bisa dibilang paling banyak active ingredients, serum merupakan salah satu skincare yang penting untuk ditambahkan ke dalam skincare regime mu!  Bagaimana cara memilih serum yang cocok untuk jenis kulit? Simak di artikel ini ya! 

 Teman-teman pecinta beauty pasti tau ya kalau serum wajah adalah skincare dengan senyawa konsentrat yang tinggi yang mampu menyerap ke bagian kulit yang paling dalam.   Maybe that's why setelah mengaplikasikan serum ke wajah, kita bisa betul-betul merasakan perubahan yang signifikan pada kesehatan kulit kita.  Memang sih, serum wajah bisa dibilang paling mahal dibandingkan dengan skincare lainnya.  Tapi ini semua karena banyak bahan atau zat aktif yang terkandung dalam serum.  Serum  wajah biasanya water-based, digunakan setelah cleansing, sebelum moisturizer.

february-beauty-herbivore-botanicals-phoenix-oil-review-caudalie-premier-cru-serum-aglamlifestyle-3

Nah, kalo temen-temen masih suka bingung serum jenis apa yang cocok untuk jenis kulit kalian, berikut serum yang cocok untuk jenis kulit yang berbeda.

Baca : FD Little Notes: Semua Hal Tentang Serum

1. Dry Skin 1

Kalau kamu punya kulit yang kering, maka hal yang kamu ingin lakukan adalah memberikan hidrasi yang lebih ke kulit kamu. Gunakan serum yang mengandung hyaluronic acid, atau vitamin E agar dapat memberikan efek kulit yang lebih bouncy, serta mencegah kulit agar tidak dehidrasi.  Selain menggunakan serum wajah yang hydrating, gunakan juga face oil untuk membersihkan muka supaya nggak strip away natural oil pada wajahmu. Jangan lupa banyak minum juga ya!

Kamu bisa coba Glossier Super Bounce Serum atau Laneige Waterbank Essence EX untuk serum  wajah yang hydrating!

 2. Oily Skin

2

Bagi kamu yang punya kulit oily, gunakan serum  wajah yang mengandung niacinamide dan vitamin C.  Niacinamide merupakan turunan dari vitamin B3, yang berfungsi untuk melembapkan, melawan tanda-tanda penuaan kulit, mencerahkan wajah, sampai melawan jerawat.  Sedangkan Vitamin-C terkenal mampu mencerahkan kulit serta melawan hiperpigmentasi.  Tapi setiap kali penggunaan vitamin-C (atau serum apapun), jangan lupa menggunakan sunscreen! Penggunaan vitamin-C tanpa disertai dengan penggunaan sunscreen malah akan memperparah hiperpigmentasi-mu.

Coba deh, Somethinc Niacinamide + Moisture Beet Serum untuk serum yang mengandung Niacinamide dan Klairs Freshly Juiced Vitamin Drop atau Votre Peau Vitamin-C Serum untuk serum yang mengandung vitamin C.

3. Anti-aging

anti aging

Kalau kamu butuh serum yang anti-aging, cari serum wajah yang mengandung banyak antioksidan seperti vitamin C, Ferulic Acid, atau Resveratrol.  Nah, pertanyaannya, kalau kamu masih dalam usia yang tergolong muda dan belum keriput, apakah perlu menggunakan serum anti aging? Well, tentu saja pencegahan penuaan harus dilakukan sejak dini!  Jadi nggak masalah kalau kamu mau melakukan perawatan anti-aging walaupun kamu masih muda.  Salah satu bahan yang dapat mencegah anti-aging adalah resveratrol, yang terkandung juga dalam wine.  Fungsi antioksidannya mampu mencegah penuaan serta mengatasi wajah yang mendadak breakout akibat stress atau terlalu banyak traveling.

Serum anti-aging yang jadi rekomendasi saya adalah Estée Lauder Advanced Night Repair Intense Reset Concentrate atau The Ordinary Resveratrol Serum 3% + Ferulic Acid 3%.

Baca juga : Nyobain Skincare dengan Manfaat Resveratrol, Gimana Hasilnya?

 Tapi balik lagi, yang namanya produk skincare itu cocok-cocokan.  Apa yang bagus buat saya, belum tentu bagus di kamu.  Yang terakhir dan terpenting adalah tetap SABAR.  Menggunakan skincare itu nggak cuma soal hasil, tapi juga bagaimana caranya kita sabar mencegah kerusakan-kerusakan yang dapat terjadi di kemudian hari!

preventionSo, gimana menurut kamu? Mau tau apa lagi tentang serum? Komen di bawah ya!

 

The post Rekomendasi Serum Wajah yang Cocok untuk Jenis Kulit Kamu appeared first on Female Daily.

5 Produk Skincare Favorit Arinda

0
0

FD Youtube Thumbnail (Arinda Ngabisin Skincare Jutaan)

Penasaran sama produk-produk skincare favorit Arinda yang berhasil dipakai sampai tetes terakhir? 

Pemilik kulit kombinasi dan sensitif bisa coba contek produk-produk skincare andalan Arinda. Produknya ada dari cleanser sampai serum yang wajib dipakai pas kulit lagi kusam!

The post 5 Produk Skincare Favorit Arinda appeared first on Female Daily.

Serunya” Safi My Beauty Journey” di Bali

0
0

BALI SAFI 2 - 675

Pertengahan Juli lalu, Safi dan Female Daily bikin beauty camp lho, di Bali! Seperti apa keseruannya?

 

Bekerjasama dengan Female Daily, brand kosmetik halal Safi menciptakan serangkaian acara di Bali dengan konsep beauty camp, yang membawa 20 orang pemenang quiz Safi di bulan Ramadhan lalu. Seluruh peserta beauty camp ini nggak cuma dari Jakarta lho, tapi juga dari berbagai kota lainnya seperti Yogyakarta dan Surabaya. Bertajuk “Safi  My Beauty Journey”, event ini benar-benar memanjakan pengguna setia Safi di Pulau Dewata!

Hari Pertama

BALI SAFI 3 - 642

Hari pertama tiba di Bali, Safi My Beauty Journey diawali dengan makan ayam betutu di restoran yang letaknya nggak terlalu jauh dari airport, lalu menuju Prana Spa Bali di Seminyak, tempat kami menyelenggarakan beberapa kegiatan yang sudah dirancang menarik. Talkshow pertama adalah seputar skincare dan kesehatan kulit yang dipandu oleh dr.Yulia Siskawati, Spkk, owner dari Lumi Clinic Denpasar. Dr.Yulia menjelaskan pentingnya merawat kulit sejak dini, karena ternyata tanda-tanda penuaan sudah bisa muncul di usia belasan! Apalagi kalau gaya hidup nggak sehat dan kita tinggal di kota besar yang penuh polusi dan tingkat stresnya tinggi. Skincare Talkshow itu juga dihadiri oleh Dita, Junior Brand Manager dari Safi Indonesia. Peserta jadi banyak belajar tentang ritual skincare sehari-hari dan tahu lebih dalam tentang Safi Research Institut. Nggak Cuma halal dan natural, Safi sudah berdiri sejak 1985 lho! Brand asal Malaysia ini sudah nggak perlu diragukan lagi karena sangat mengedepankan teknologi dan uji klinis pada setiap produknya.

SAFI WHITE EXPERT

BALI SAFI 4 - 642

Setelah itu, peserta semua diperkenankan beristirahat sejenak di Impiana Private Villas, Seminyak, tempat semua peserta dan panitia menginap. Malamnya, semua menikmati dinner di Batik Restaurant dan kembali ke villa untuk pajamas party bersama Arinda Christie, Managing Editor Female Daily, yang berbagi A to Z tentang night skincare routine. Penting banget lho pakai skincare sebelum tidur, karena saat malam hari kulit cenderung lebih kering dibanding saat pagi atau siang. Jadi, kulit butuh nutrisi ekstra yang menjaga kelembapan dan kekenyalannya. Jangan dibiarkan kering, karena penuaan dini bisa cepat datang. Apalagi, tidur pakai makeup! Uh, big no no! Nggak mau kan kulit jadi berjerawat dan banyak komedonya?

BALI SAFI 5 - 642

 

 

Hari Kedua

BALI SAFI 6- 675

Everybody loves beach time! Ke Bali nggak lengkap rasanya kalau nggak ke pantai. Jadi, setelah sarapan di Oswego Bali, seluruh peserta mengunjungi Mengiat Beach, Nusa Dua. Pasirnya masih putih bersih dan airnya yang turquoise bikin mata dan hati jadi teduh sekali. Semua puas bersantai (dan juga berfoto!) di sana sebelum akhirnya mencoba water sport di Tanjung Benoa. Ada jetski, parasailing, diving, banana boat, snorkelling, dan sebagainya. Kamu sudah pernah coba? MC Safi My Beauty Journey, yang juga salah seorang FD Babes, Imani, semangat banget ikut diving di hari itu! Malamnya, ada Makeup Class seru tentang Glowing Look bareng @junethmakeup, professional MUA terkenal dari Bali. Glowing makeup memang jadi tren di industri kecantikan dua tahun belakangan, karena kasih efek yang segar dan lebih muda buat wajah kita. Juneth nggak segan berbagi tips dan triknya untuk semua peserta, termasuk cara bikin glowing makeup lebih tahan lama, yaitu dengan mempersiapkan kulit terlebih dahulu dengan skincare agar lebih lembap dan bikin makeup lebih menempel.

SAFI GOLD WATER ESSENCE

 

Di sesi ini, ada 5 FD Member asal Bali yang ikutan lho! Jadi, siap-siap ya! Kalau kamu FD member yang aktif dan tinggal di luar Jakarta, kamu bisa terpilih untuk hadir di event FD yang diselenggarakan di kotamu!

BALI SAFI 1 - 642

Hari kedua itu ditutup dengan berkunjung ke Jimbaran untuk dinner di Baliku dan sharing session tentang pengalaman 2 hari yang bersemangat di Bali. Yup, hari kedua ini padat banget, tapi semua tetap antusias karena nggak cuma dapat ilmu dan cobain tempat baru, tapi juga banyak surprise dari @safiindonesia dan Female Daily, mulai dari pernak-pernik pantai yang lucu sampai beragam produk Safi untuk dibawa pulang!

BALI SAFI 7 - 462

 

Hari Ketiga

BALI SAFI 2 - 675

Hmm.. nggak gampang memang meninggalkan Bali, tapi hari Minggu adalah saatnya kembali pulang ke kota masing-masing. Meskipun sudah mau pulang, Safi My Beauty Journey tetap memanfaatkan waktu dengan acara-acara menyenangkan, misalnya yoga pagi bersama Nina Belinda di Prana Spa Bali. Nothing beats Bali’s morning air! Cuaca dan udara yang bikin rileks, ditambah dengan arsitektur Prana yang eksotis, bikin olahraga pagi itu sangat spesial.

BALI SAFI 8 - 42

Setelahnya? Menikmati sarapan sambil menyaksikan Hair Talkshow dong! Safi nggak cuma punya skincare, tapi juga punya Safi Hair Xpert, rangkaian shampoo dan conditioner dengan kandungan Habbatus Sauda yang kaya antioksidan dan micro bamboo charcoal, untuk  membuat kulit kepala lebih segar, nggak gampang gatal, dan rambut lebih lembut. Cocok banget buat yang berhijab, tapi sekaligus bisa buat perempuan yang nggak berhijab, juga bisa dipakai oleh laki-laki.

SAFI HAIR XPERT

BALI SAFI 9 - 642

 

Setelah Hair Talkshow, semua kembali ke Impiana Private Villas untuk sharing session tentang pengalaman selama beauty camp, dan bersiap-siap pulang. Di perjalanan menuju airport, mampir dulu untuk lunch di Bebek Timbungan plus belanja oleh-oleh di Krisna cabang terbaru yang premium, sangat luas dan nyaman. Such a unforgettable journey!

 

 

Buat lebih tahu lebih banyak tentang Safi atau event yang diselenggarakan oleh Female Daily, baca terus artikel editorial Female Daily ya!

 

The post Serunya” Safi My Beauty Journey” di Bali appeared first on Female Daily.

Bibir Gelap? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

0
0

BIBIR GELAP

Bibir adalah salah satu bagian wajah yang paling mudah menjadi pusat perhatian. Sebab itu menjaga dan merawat bibir menjadi rutinitas penting untuk dilakukan supaya bibir tetap sehat. Bibir yang sehat biasanya bertekstur lembap dan berwarna kemerahan.

BIBIR GELAP

Bibir yang menggelap bukan suatu hal yang jarang kita temui. Pada sebagian orang, hiperpigmentasi bibir disebabkan oleh kebiasaan merokok. Namun, ternyata masih banyak lho faktor lain yang menyebabkan hiperpigmentasi bibir! Dehidrasi adalah salah satu penyebab utama bibir gelap. Dehidrasi bukan hanya terjadi ketika kamu kurang minum air putih saja, tapi juga saat kamu mengonsumsi banyak alkohol dan kafein pada kopi atau teh. Selain membuat warna bibir gelap, dehidrasi juga menyebabkan kulit bibir kering, pecah-pecah, kemudian bisa terkelupas! Hiii!

Faktor lingkungan yaitu paparan sinar matahari, polusi, dan tumpukan sel kulit mati di bibir menjadi penyebab lain warna bibir kamu bisa menggelap. Saat wajah sering terpapar sinar matahari, maka produksi melanin, yaitu pigmen warna pada kulit dan bibir akan semakin banyak, sehingga warna bibir akan menggelap. Polusi dan tumpukan sel kulit mati di bibir juga bisa  bikin sel kulit bibir sulit berenegerasi. Nah, selain faktor asupan air putih dan faktor lingkungan, bibir yang menggelap bisa terjadi karena kondisi kesehatan kamu. Misalnya, kalau kamu punya kecenderungan anemia, biasanya warna bibirmu akan lebih gelap dibandingkan temanmu yang nggak punya anemia.

Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mencerahkan warna bibir, misalnya memastikan kamu minum air yang cukup setiap harinya dan menghindari konsumsi alkohol dan kafein. Memperbanyak minum jus buah yang mengandung vitamin C seperti jus lemon atau jus jambu juga bisa membantu mengoptimalkan proses mencerahkan warna bibir kamu. Saat keluar rumah, biasakan untuk menggunakan lip balm yang mengandung SPF ya! Lip balm bisa berfungsi ganda untuk melembapkan bibir sekaligus melindungi dari paparan sinar matahari. Contoh produk yang bisa kamu gunakan adalah The Body Shop Vitamin E Moisture Protect Lip Care. Lip balm ini nggak cuma mengandung SPF 15 tapi juga PA++ sehingga bibirmu akan terlindungi dari UVA dan UVB.

THE BODY SHOP VITAMIN E MOISTURE PROTECT LIP CARE SPF 15

 

 

Kamu juga sebaiknya rutin melakukan eksfoliasi kulit bibir dengan menggunakan lip scrub untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan sisa lipstik di bibir kamu! Ada banyak kok lip scrub yang bisa kamu temui di pasaran, misalnya Sensatia Botanicals  Pouty Lips Sugar Lip Scrub atau Sephora Collection Honey Lip Scrub. Kamu juga bisa bikin lip scrub sendiri lho dari bahan-bahan yang ada di dapur!

SENSATIA BOTANICALS POUTY LIPS SUGAR LIP SCRUB

SEPHORA HONEY LIP SCRUB

Nah, sekarang, kamu nggak perlu khawatir lagi ya kalau bibir kamu menggelap. Dari beberapa tips di atas, mana yang mau kamu coba terlebih dahulu?

The post Bibir Gelap? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya! appeared first on Female Daily.

Menjalankan Skincare Routine yang Aman Saat Menyusui

0
0

SKINCARE UNTUK IBU MENYUSUI

Masih banyak juga DM yang sering masuk ke Instagram FD dan kerap kali menanyakan skincare routine apa yang aman buat dilakukan oleh ibu menyusui. Semoga tulisan ini bisa membantu para busui, ya!

 

Setiap perempuan pasti ingin memiliki kulit yang halus, glowing, dan terawat. Tidak terkecuali saat baru menjadi seorang ibu atau memiliki bayi. Biasanya, para ibu menyusui jadi lebih khawatir menggunakan skincare,baik  karena faktor ingredients-nya, juga karena perubahan kondisi kulit yang terjadi selama hamil dan melahirkan. Kalau kamu adalah ibu menyusui dan ingin punya kulit yang tetap sehat, berikut ini hal-hal yang harus kamu tahu!

SKINCARE UNTUK IBU MENYUSUI 2

Kenapa perempuan harus berhati-hati dalam memilih produk skincare saat tengah menyusui?

Skincare terdiri dari berbagai bahan kimia, baik alami maupun buatan, yang dirancang dan disusun sedemikian rupa sehingga dapat mengatasi skin concerns dengan efektif. Bahan-bahan kimia yang terkandung di dalam produk skincare tersebut dapat masuk melalui peredaran darah yang kemudian memengaruhi kualitas ASI (air susu ibu). Selain itu, produk skincare yang kamu aplikasikan pada kulit wajah bisa jadi mengandung bahan yang terlalu keras, jika mengalami kontak langsung dengan kulit bayi lewat sentuhan seperti ciuman atau pelukan, dapat menimbulkan iritasi atau bahkan alergi pada kulit bayi. Sudah tahu kan kalau kulit bayi itu sangat sensitif? Oleh karena itu, ibu menyusui perlu berhati-hati dengan membaca teliti dan mempelajari kandungan produk skincare. What goes in your body and on your body affects your baby through breastmilk.

busui

Kandungan dalam produk skincare apa saja yang harus dihindari?

Pertama, retinoid (sering juga ditulis sebagai retinol, retin-A, atau retinoic acid) dan/atau vitamin A yang sering ditemukan dalam produk skincare anti-aging. Lebih dari dua dekade lalu, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi vitamin A secara berlebih oleh ibu hamil dapat menyebabkan birth defects, maka dari itu dokter-dokter tidak menyarankan penggunaan produk skincare yang mengandung retinoid dan/atau vitamin A bagi ibu hamil juga menyusui. Kandungan dalam produk skincare yang wajib kamu hindari berikutnya adalah paraben, termasuk propylparaben, ethylparaben, butylparaben, isopropyl, isobutyl, dan methylparaben, karena kulit bayi yang sensitif dan rentan terhadap paraben. Bahkan dalam salah satu jurnal Faculty of Medicine University of New South Wales, paraben dinyatakan dapat berdampak pada sistem endokrin bayi.

 

Selain mengucapkan selamat tinggal sementara kepada rangkaian produk skincare anti-aging berbahan dasar vitamin A, kamu juga harus berhati-hati memilih sunscreen. Jangan mengaplikasikan chemical sunscreen yang mengandung active ingredients dan berpotensi menimbulkan reaksi alergi pada kulit. Kalau sunscreen yang ada pada vanity kamu memiliki kandungan oxybenzone, octinoxate, avobenzone, octisalate, atau homosalate, simpan dulu sampai fase menyusui selesai. Pilihlah mineral sunscreen dengan kandungan zinc oxide atau titanium dioxide yang lebih aman.

Bagaimana dengan produk skincare yang mengandung AHA dan/atau BHA?

Pada dasarnya, produk skincare dengan kandungan AHA dan/atau BHA aman asalkan dalam dosis yang rendah, yaitu 0,5%-2%. Jadi, apabila kamu memiliki kulit berminyak dan terbiasa menggunakan cleanser dengan kandungan salicylic acid 2% yang efektif dalam mengontrol produksi sebum, cleanser tersebut tetap bisa kamu gunakan sebagai bagian dari skincare routine kamu selama menyusui. Dosis 0,5%-2% sebetulnya merupakan dosis yang umum ditemukan pada produk-produk over the counter kok.

Adakah kandungan yang benar-benar aman untuk ibu menyusui?

Tentu saja ada, vitamin C misalnya. Nah, vitamin C ini juga efektif sebagai anti-aging, jadi kamu bisa menggantikan produk skincare anti-aging berbahan dasar vitamin A dengan produk skincare anti-aging berbahan dasar vitamin C. Beberapa bentuk dan/atau turunan vitamin C antara lain mencakup magnesium ascorbyl phosphate, ascorbyl glucosamine, tetrahyxl ascorbate, l-ascorbic acid, dan sodium ascorbyl phosphate.  Selain vitamin C, produk skincare yang mengandung probiotik juga aman, karena dapat menyeimbangkan bakteri baik dan bakteri buruk pada kulit. Jangan geli duluan dengan bakteri ya, pelajari dulu mengenai manfaat probiotik dalam produk skincare yang sudah dibahas dalam Skincare 101 di sini.

Hopefully, artikel ini bisa membantu sedikit dalam memberikan pencerahan mengenai kandungan produk skincare yang aman dan tidak aman untuk digunakan saat menyusui. Namun, pastikan juga bahwa kamu berkonsultasi dengan dokter mengenai skincare routine saat menyusui yang aman ya!

 

 

 

The post Menjalankan Skincare Routine yang Aman Saat Menyusui appeared first on Female Daily.

Mengenal Surfaktan dalam Cleanser

0
0

7 Tipe Pembersih Wajah untuk Setiap Jenis Kulit

Pasti pernah dengar SLS dan SLES kan? Sebenarnya apa fungsi surfaktan dalam produk cleanser dan mengapa punya reputasi buruk?

Kalau ditanya produk skincare yang semua orang wajib punya, jawaban saya pasti cleanser, moisturizer, dan sunscreen. Merekalah the holy trinity buat mendapatkan kulit yang sehat. Serum, masker, toner? Juga nggak kalah penting, tapi cleanser, moisturizer, dan sunscreen adalah basis kuncian. When you get these three right, everything else will follow. Lagi pula siapa sih yang bisa tahan nggak membersihkan wajah dengan proper di iklim Indonesia yang panas dan lembap? Ditambah lagi kualitas udara Jakarta saat ini paling buruk sedunia, nggak mungkin kan kita nggak pakai cleanser untuk mengangkat kotoran, minyak, serta debu.

Saat mencari cleanser, apa sih yang pertama kita perhatikan? Nope, biasanya sih bukan active ingredients seperti saat mau beli serum karena kita tahu kalau cleanser hanya akan menempel di kulit dan manfaat dari active ingredientsnya belum tentu bisa dirasakan. Seringnya kita bertanya-tanya "Pakai SLS nggak sih?". SLS memang sudah lama punya reputasi buruk, tapi kandungan ini masih umum banget ditemukan dalam produk pembersih, termasuk face cleanser, sabun mandi, serta sampo. SLS atau Sodium Lauryl Sulfate merupakan zat kimia yang disebut surfaktan. Apa sih surfaktan atau surfactant itu? Istilah ini sebenarnya merupakan kependekan dari surface active agent. 

Baca juga: SLS Buruk untuk Kulit?

Surfaktan punya dua sifat yang disebut hidrofilik dan hidrofobik. Apa bedanya? Istilah hidrofilik memiliki arti yang sesuai dengan namanya hidro (air) dan filik (suka). Jadi surfaktan yang bersifat hidrofilik berarti mudah terikat dengan air. Sedangkan hidrofobik adalah sebaliknya, nggak bisa terikat air, namun mengikat lemak atau minyak. Dalam produk cleanser, sifat hidrofobik ini lah yang akan mengikat minyak, makeup, atau pun fatty substance yang sebelumnya dipakai di wajah. Jadi setelah cleanser mengikat kotoran, saat kita bilas dengan air, kotoran tersebut bisa lepas dari kulit.

WOMAN-WASHING-HANDS-facebook

So are surfactants really the devil? Nggak juga. Jenis surfaktan nggak cuma satu, bukan hanya Sodium Lauryl Sulfate (SLS) saja. SLS memang punya reputasi buruk karena kemampuan mengangkat minyaknya sangat kuat sehingga membuat kulit kita kehilangan minyak alami dan jadi terasa kering banget. Ada juga Sodium Dodecylbenzene Sulfonate yang saking heavy-dutynya sampai bisa membuat eczema kambuh (re: kalau melihat cleanser mengandung ini, please stay away). Lebih serius dari sekadar kulit kering, sempat juga ada ketakutan tentang SLS yang bisa memicu penyakit kronis semacam kanker. But worry not, isu ini sudah dibuktikan nggak benar oleh studi yang di-publish di Environ Health Insights, tahun 2015. Namun SLS memang benar dapat menimbulkan iritasi pada mata.

Baca juga: Level pH dalam Produk Cleanser, Sebesar Apa Pengaruhnya?

Alternatif surfaktan lain yang lebih gentle ada kok. Yang paling sering dipakai adalah Sodium Laureth Sulfate atau biasa disingkat jadi SLES. Meski namanya mirip-mirip dan memang masih merupakan turunan Lauryl, SLES nggak membuat kulit kering layaknya SLS karena sudah ada proses ethoxylation yang membuat Laureth less harsh. Selain itu ada juga Coco Betaine, surfaktan yang dipakai dalam Krave Beauty Matcha Hemp Hydrating Cleanser. Surfaktan ini merupakan turunan dari minyak kelapa sehingga nggak membuat kulit kering dan tetap membersihkan wajah dengan maksimal. Begitu pun dengan Hada Labo Gokujyun Facial Wash yang nggak pakai SLS di dalamnya, melainkan memilih Sodium Cocoyl Glycinate yang sifatnya justru melembapkan.

Kesimpulannya, kamu nggak perlu takut sama surfaktan dalam produk cleanser karena nggak semuanya berefek buruk. Seperti biasa, sebelum mencoba produk baru, do your research first biar tahu kandungan apa yang berpotensi membawa efek negatif ke kulit.

The post Mengenal Surfaktan dalam Cleanser appeared first on Female Daily.


Tips Skincare Para Artis Dari “Vogue Beauty Secrets” 

0
0

TAYLOR HILL - 675

Siapa yang senang menonton Vogue Beauty Secrets di YouTube, ayo angkat tangan! Saya salah satunya. Saya senang banget menonton Vogue Beauty Secrets karena melihat para selebriti melakukan skincare dan makeup routinenya di depan kamera, tapi dengan background kamar mandi, sehingga membuat mereka lebih relatable.

 

Ada lima tips dari para selebriti yang mudah dilakukan dan bisa banget kamu ambil dan aplikasikan dalam skincare routine kamu, lho. Siapa tahu wajah kita bisa lebih sehat dan kece seperti para selebriti ini!

Taylor Hill

TAYLOR HILL

Gunakan face serum, moisturizer, dan eye cream, sebelum melakukan make up.

Taylor Hill adalah salah satu model Victoria’s Secret yang saya kagumi karena selain cantik banget, punya alis yang tebal natural, Taylor juga nggak ragu memperlihatkan bare faced-nya di media sosial. Brand Ambassador dari Lancôme ini memiliki tips untuk kulitnya yang kering, dan yang tentu berguna untuk kalian yang mengalami hal serupa.

Taylor mengaplikasikan tiga produk skincare sebagai langkah preparation wajahnya sebelum membubuhkan makeup, yaitu face serum, dilanjutkan dengan moisturizer, kemudian eye cream.

“My skin gets really dry from travel, so when I do my make up I do extra prep. I use three skincare products even before I put my makeup on.”

Pakai skincare sebelum makeup bukan cuma bikin kulit nggak kering, tapi juga melindungi kulit agar nggak terkena makeup secara langsung. Plus, makeup jadi lebih mudah menempel dan tahan lama di kulit yang lembap. Siapa yang nggak mau?

Bella Thorne

BELLA THORNE

Tidak mencuci wajah di pagi hari.

Aktris Bella Thorne memiliki wajah yang sering dihadiahi jerawat, dan sudah berbagai cara yang bintang ini lakukan untuk membantu keadaan wajahnya agar bersih dari jerawat. Baik itu dengan facial, laser, semua perawatan ia sudah coba namun hasilnya kurang sesuai ekspektasi.

Kemudian, Bella melakukan metode yang cukup unik, yaitu tidak mencuci wajah di pagi hari! Hasilnya ternyata sangat membantu wajahnya dari breakout.

“I'm not going to wash my face, I don't wash my face in the morning, because there’s something called over-washing your face, and when I had really bad acne, that was one of the things I stopped, and it actually helped my skin.”

Pesan lainnya dari Bella adalah, tidak semua orang harus melakukan metode ini, but it works on her. Jadi, buat kamu yang sudah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi breakout, mungkin bisa mencoba metode Bella Thorne untuk tidak mencuci wajah di pagi hari? Siapa tahu, selama ini kamu over-washing, sehingga kulit wajahmu makin kering, sebum terpaksa keluar lebih banyak, akhhirnya jerawat jadi lebih banyak muncul.

 

Baca juga: Apa Bedanya Cleansing Water dan Micellar Water?

 

Priyanka Chopra

PRIYANKA CHOPRA

Scrub bibir dengan sea salt dan rose water.

Artis yang juga Miss World tahun 2000 ini terkenal memiliki wajah yang eksotis. Priyanka menjaga kecantikan wajah dan juga tubuhnya menggunakan bahan-bahan natural yang resepnya ia dapatkan dari ibunya dan merupakan resep turun temurun.

Untuk menjaga kelembapan bibirnya, Priyanka membuat lip scrub dari sea salt, vegetable glycerin, dan rose water.

“I take a little sea salt depending on the size of your lips, 100 % of pure vegetable glycerin then a little bit of rose water so it’s gentle on your lips.”

Jika kamu bosan menggunakan lip scrub alami dengan gula dan madu, mungkin resep lip scrub dari Priyanka bisa kamu coba di rumah. Hello, smooth and kissable lips!

 

Baca juga: 5 Resep Lip Scrub Alami untuk Bibir Halus dan Mulus

 

Catriona Gray

CATRIONA GRAY

Micellar water digunakan setelah mencuci wajah.

Miss Universe 2018 yang memiliki darah Philipina dan Australia ini memiliki skincare hack yang super simpel dan secara pribadi kadang saya ikuti.

Catriona menggunakan micellar water untuk membersihkan kembali wajahnya seusai mencuci wajah.

“Usually I like to use micellar water to cleanse my face after washing my face.”

Micellar water memang memiliki kemampuan untuk mengangkat debu dan sisa makeup di wajah. Terkadang, walaupun sudah mencuci muka, masih ada sedikit kotoran yang tertinggal di wajah dan tentunya harus dibersihkan.

 Biasanya sih, step ini menggunakan toner. Namun, jika sedang malas mengambil toner, saya menggunakan micellar water sebagai penggantinya. It works just the same!

Alessandra Ambrosio

ALESSANDRA AMBROSIO

Gunakan jade roller ketika sedang sheet masking.

Model asal Brazil yang juga Victoria’ Secret Angel dari tahun 2000 hingga 2017 ini memiliki tips untuk membuat wajahnya tetap terlihat segar, yaitu memakai sheet mask di pagi hari dan juga menggunakan jade roller di sela-sela sheet masking tersebut.

So this is a jade roller and so when I’m doing a mask it feels nice and gets the circulation going in my face, and usually this jade roller is in my fridge so it’s very cold in the morning and this definitely wakes me up.” 

Jika kamu ada waktu berlebih di pagi hari, tidak ada salahnya meniru tips dari Alessandra. Jade roller bisa membantu sirkulasi darah di wajah kamu lebih lancar, dan juga dapat membantu penyerapan essence sheet mask menjadi lebih baik. Siap mencobanya weekend ini?

 

Dari kelima tips skincare para artis ini, mana yang kamu akan ikuti, atau bahkan sudah ikuti? Cerita di bawah, yuk!

 

Image: Vogue

The post Tips Skincare Para Artis Dari “Vogue Beauty Secrets”  appeared first on Female Daily.

Alasan Snail Skincare Masih Banyak Diminati

0
0

SNAIL SKINCARE

Sejak beberapa tahun belakangan, Korea Selatan membawa tren baru di industri kecantikan. Snail mucin, atau snail essence, atau snail slime.. whatever you named it, telah menjadi salah satu key ingredient skincare yang dianggap ampuh melembapkan dan membuat kulit lebih glowing. Meski banyak ingredient lain yang juga berkhasiat sama, ternyata lendir siput ini nggak lantas redup dari peredaran. Malah, produk snail skincare jumlahnya makin banyak. Kenapa ya?

Snail skincare memang identik dengan K-Beauty. Rasanya masih belum ada produk skincare Eropa, Amerika, atau lokal yang menggunakan bahan utama lendir siput. Tapi, tahukah kamu kalau ternyata penggunaan lendir siput sebagai perawatan kulit sudah ada sejak zaman Yunani kuno?

SNAIL SKINCARE

Sejarah

Pada era itu, siput sering digunakan untuk mengobati berbagai penyakit misalnya stomach ulcer dan batuk. Hippocrates, physician ternama di masa itu juga sering menggunakan siput yang dihancurkan untuk mengatasi inflamasi pada kulit.

Kemudian, seorang oncologist asal Spanyol, Rafael Abad, pada tahun 1960-an menemukan bahwa lendir siput itu membantu siput menyembuhkan dirinya sendiri. Setelah dicoba di kulit manusia, Rafael menemukan hasil yang serupa.

Tahun 1980-an, seorang peternak siput asal Chili menemukan khasiat lendir siput lainnya. Dia menyadari bahwa tangan para peternak siput ternyata sangat halus karena sering bersentuhan dengan lendir siput! Lalu, sekitar 7 tahun lalu, Korea Selatan lah yang mulai mengembangkan khasiat lendir siput ini dan sukses mempopulerkannya melalui berbagai produk skincare, yang kita kenal sekarang.

Khasiatnya

SNAIL SKINCARE 2

Buat kamu yang belum pernah menggunakan snail skincare mungkin menganggap membubuhkan lendir siput yang slimy, gooey, ke wajah adalah hal yang terlalu menjijikkan. Sebenarnya, nggak seperti yang kamu bayangkan kok. Kalau sudah diolah jadi skincare, teksturnya bikin kulit nyaman dan aromanya pun 'normal' selayaknya skincare pada umumnya. Snail skincare umumnya sangat baik untuk menghidrasi kulit, menenangkan kulit, menstimulasi kolagen dan elastin sehingga membantu kulit lebih kenyal, menyembuhkan kulit yang rusak atau sedang mengalami sunburn, dan membantu meredakan jerawat. Itu karena snail mucin sangat kaya oleh nutrisi, seperti hyaluronic acid, glycoprotein enzyme, proteoglycan, antimicrobial dan copper peptide. Wow, lengkap ya!

Tentu saja, kandungan-kandungan tersebut bisa kamu temukan dalam skincare lainnya, tapi snail skincare memang seolah menawarkan "paket manfaat" untuk jenis kulit tertentu, misalnya kulit kering, ekstra kering, atau berjerawat. Sudah banyak yang berhasil memiliki tampilan kulit yang lebih baik semenjak mereka menggunakan snail skincare lho! Kulit jadi lebih halus, plumpy, dan jerawat jarang muncul lagi. Plus, Korean Wave memang masih terus berlangsung, jadi wajar saja kalau popularitas snail skincare masih bertahan sampai sekarang, karena apapun yang dari Korea Selatan masih punya tempat di hati banyak orang.

Pilihan Produk

Kalau kamu termasuk yang memiliki kulit kering atau berjerawat, nggak ada salahnya untuk mencoba. Snail skincare muncul dalam banyak varian yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu saat ini. Mulai dari serum yang concentrated, moisturizer yang lembut, sampai essence yang ringan pun ada. Kalau kamu punya jenis kulit yang berminyak atau kombinasi, snail skincare mungkin terlalu rich di kulitmu. Tapi, kalau kamu tetap mau coba, saya sarankan gunakan dalam bentuk eye cream. Mengingat lendir siput bagus untuk menghaluskan dan meningkatkan kolagen, kulit di area matamu akan terjaga dan tampak muda lebih lama!

1. Mizon Snail Repair Eye Cream

MIZON SNAIL REPAIR EYE CREAM

2. Benton Snail Bee Ultimate Serum

BENTON SNAIL BEE ULTIMATE SERUM

3. Dr.Jart+ Time Returning Cream

DR.JART+ TIME RETURNING CREAM

 

4. Some by Mi Snail Trucica Miracle Repair Serum

SOME BY MI SNAIL TRUCICA REPAIR SERUM

5. COSRX Advanced Snail 96 Mucin Power Essence

COSRX ADVANCED SNAIL 96 MUCIN POWER ESSENCE

6. Etude House Snail Mask

ETUDE HOUSE SNAIL MASK

 

7. Tony Moly Timeless Ferment Snail Emulsion

TONY MOLY TIMELESS SNAIL FERMENT EMULSION

 

8. Missha Super Aqua Cell Renew Snail Cream

MISSHA SUPER AQUA CELL RENEW SNAIL CREAM

 

 

 

Jadi, apakah kamu salah satu yang mengandalkan snail skincare di ritual sehari-hari? Atau kamu punya ingredient favorit lainnya yang memang cocok sekali di kulitmu? Yuk, share ceritanya!

The post Alasan Snail Skincare Masih Banyak Diminati appeared first on Female Daily.

Apa Saja Khasiat Bunga Chamomile untuk Kulit?

0
0

KHASIAT CHAMOMILE

Bunga chamomile yang masih saudara dengan bunga matahari atau masuk ke dalam keluarga Asteraceae, biasa kita temukan dalam bentuk kering, atau sudah dalam bentuk tea bag. Biasanya kalau saya pribadi, saya konsumsi sebagai minuman teh untuk menenangkan diri dan meredakan nyeri saat haid.

 

Selain dikonsumsi, banyak kita jumpai juga chamomile sebagai bahan-bahan produk kecantikan, terutama skincare. Sebut saja Mario Badescu Chamomile Eye Night Cream, Camomile Sumptuous Cleansing Butter dari The Body Shop, dan yang baru adalah rangkaian produk skincare untuk kulit sensitif, yaitu Safi Dermasafe. Skincare lokal pun ada yang memanfaatkan khasiat bunga chamomile, misalnya Sensatia Botanicals Calming Chamomile Facial Toner.

 

THE BODY SHOP CAMOMILE CLEANSING BUTTER

SAFI DERMASAFE SERIES

SENSATIA BOTANICALS CALMING CHAMOMILE FACIAL TONER

Chamomile sendiri memiliki bahan aktif chamazulene sebagai anti-inflamasi, levomenol sebagai anti-radang alami, bisabolol sebagai anti-bakteri, apigenin sebagai antioksidan, dan analgesik. Ditambah lagi, chamomile memiliki efek menenangkan. Sehingga, chamomile sangat berkhasiat untuk menangani masalah-masalah pada kulit kita, lho. Nggak heran kalau zaman dahulu, Bangsa Yunani, Romawi, dan Mesir menggunakan chamomile untuk mengobati luka.

Baca juga: 5 Pembersih Wajah dengan Manfaat Lidah Buaya

Dengan segala kelebihan yang dimilikinya itu, skincare yang mengandung chamomile bisa membantu membunuh bakteri pada jerawat, juga membantu keadaan kulit psoriasis dan eczemaKandungan di dalam bunga ini juga bisa membantu meredakan sakit yang dirasakan pada kulit karena iritasi, sekaligus menyembuhkannya secara perlahan, thanks to kandungan analgesik yang dimilikinya. 

Tambahan lagi, dengan meminum teh bunga chamomile, kita mendapatkan kandungan anti-oksidan yang menjaga kulit kita dari radikal bebas, dan membantu produksi kolagen untuk membuat kulit kita tampak lebih cerah dan mencegah penuaan dini!

KHASIAT CHAMOMILE

Selain diminum langsung dalam bentuk minuman teh dan menggunakan produk skincare yang mengandung chamomile, kita juga bisa menjadikan chamomile sebagai masker. Caranya, kita dapat merebus bunga chamomile ke dalam air, tambahkan madu dan sedikit saja perasan air lemon, dinginkan, lalu kita bisa mencelupkan kapas ke dalamnya, letakkan di wajah dan didiamkan dalam waktu 10-15 menit. Mudah, bukan?

Baca juga: 10 Skincare Semangka untuk Menyegarkan Kulit di Musim Panas

Banyak sekali ya, kandungan chamomile yang bermanfaat untuk kulit kita. Bagaimana? Tertarik untuk mulai rajin mengonsumsi teh bunga chamomile dan melakukan rutinitas skincare dengan kandungan chamomile?

 

The post Apa Saja Khasiat Bunga Chamomile untuk Kulit? appeared first on Female Daily.

Intip Haul Liburan Queen Bees Female Daily!

0
0

FD Youtube Thumbnail (Holiday Haul QB Sampai 25 Juta)

Liburan Queen Bees belum lengkap tanpa belanja makeup dan skincare. Mau tahu ada apa saja di haul liburan mereka?

 

Queen Bees Female Daily baru pulang liburan dari Hongkong dan Singapore! Pastinya mereka juga belanja beauty products dong. Penasaran kan apa saja produknya? Kalau diestimasi, totalnya sekitar 25 juta!

The post Intip Haul Liburan Queen Bees Female Daily! appeared first on Female Daily.

Skincare Diet: Pengganti 10 Step Skincare Routine

0
0

SKINCARE DIET

Mungkin kamu nggak asing dengan istilah 10 Step Skincare yang populer dari Korea. Untuk memiliki glass skin, banyak wanita dan juga pria yang mengadopsi tahapan skincare ini. Tapi, nggak semua orang cocok lho dengan cara ini!

Dikutip dari site Soko Glam, 10 Step Skincare ini dimulai dari makeup remover yang biasanya berbahan dasar minyak atau air, lalu dilanjutkan dengan facial wash, chemical exfoliator, hydrating toner, essence, serum, sheet mask, eye cream, moisturizer dan yang terakhir adalah sunscreen. Saat malam hari, langkah terakhir 10 Step Skincare bisa diganti dengan sleeping mask.

SKINCARE SHELFIE 2 - 642

Tapi, sayangnya, nggak semua orang cocok dengan skincare routine yang panjang ini. Karena kulit manusia diciptakan dengan kondisi yang berbeda-beda, maka kulit yang berbeda memiliki toleransi dan sensitivitas yang berbeda-beda juga. Ada kulit yang menerima dengan baik tumpukan layer dari produk-produk skincare, banyak juga yang tidak.

Bagi pemilik kulit yang nggak cocok dengan 10 tahap skincare, kamu bisa mencoba Skin-care Diet. Apa itu Skin-care Diet?

Dilansir dari site Allure, skincare diet adalah meminimalisir tahapan dalam rutinitas skincare untuk mengurangi iritasi. Tahapan ini biasanya hanya terbatas pada cleanser, moisturizer, SPF, dan produk-produk yang bebas dari bahan aktif yang harsh untuk kulit.

Baca juga: Pakai Skincare, Kamu Tim Minimalis atau Berlapis-Lapis?

Liah Yoo, beauty influencer yang juga CEO dari beauty brand, KraveBeauty, memiliki tag yaitu #SkincareDietChallenge yaitu tantangan untuk melakukan skincare diet bagi kulit kita. Hal ini ia bagikan di site resmi KraveBeauty.

Skincare diet ini dibagi menjadi tiga tahapan mudah yang nggak akan menguras waktumu!

Puasa Skincare alias Skincare Fasting

Mulailah dengan tahapan yang mudah dan super simple sebagai berikut:

  • Cleanser (Gunakanlah cleanser yang ramah di kulit dan tidak membuat kulit kita kering dan iritasi)
  • Moisturizer (Oil-free moisturizer yang tidak mengandung banyak bahan aktif)
  • SPF (Wajib digunakan sebelum beraktifitas di luar rumah)

Dan untuk skincare di malam hari, dapat menggunakan tahapan sebagai berikut:

  • Double cleansing (oil-based cleanser and facial wash)
  • Moisturizer

 Add Supplement for Targeted Solution

Untuk tahapan yang kedua, ini dilakukan jika kita masih ada masalah pada kulit, walaupun kita sudah melakukan tahapan yang pertama. Namun, pada tahapan kedua ini, yang dapat kita lakukan sebelumnya adalah mengenal baik keadaan kulit kita, sehingga kita tahu bahan atau produk apa yang dibutuhkan.

Misalnya, jika kulit kamu adalah tipe dehydrated skin, kamu bisa menambahkan serum dengan Hyaluronic acid pada rutinitas skincare kamu. Atau, jika kulit kamu acne-prone dan oily, kamu bisa memakai Niacinamide dan Zinc. 

Commit to Your Routine

Yang terpenting adalah commit and stick to your routine. Kulit kita juga membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan perubahan yang dialaminya. Seperti pergantian produk skincare, beri waktu sekitar dua minggu untuk membiarkan kulit kita beradaptasi dengan rutinitas kita yang baru. Give it time and see the result. 

SKINCARE YANG GA BOLEH DIPAKAI BARENGAN - 642

 

Bagaimana? Tertarik untuk mencoba skincare diet? Bisa jadi ini diet yang cocok untuk kamu yang selama ini kulitnya selalu bermasalah ketika mencoba 10 Step Skincare. Good luck, ladies!

 

The post Skincare Diet: Pengganti 10 Step Skincare Routine appeared first on Female Daily.

Viewing all 1283 articles
Browse latest View live




Latest Images